Wednesday, May 2, 2012

EKSPRESIONISME

www.smkn1-rotabayat.sch.id smkn1rotabayat.blogspot.com
Ekspressionisme adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek emosional. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya lukisan, sastra, film, arsitektur, dan musik. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia.
Pelukis Matthias Grünewald dan El Greco bisa disebut ekspresionis.
Perupa dari abad 20 yang tergolong ekspresionis adalah:

   
 
Ekspresionisme abstrak adalah gerakan seni pasca Perang Dunia II di Amerika Serikat. Gerakan ini merupakan gerakan Amerika pertama yang memiliki pengaruh di seluruh dunia dan menempatkan New York City sebagai pusat dunia seni barat setelah sebelumnya ditempati Paris.
Meski sebutan "ekspresionisme abstrak" pertama diterapkan pada seni Amerika tahun 1946 oleh kritikus seni Robert Coates, sebutan ini pertama digunakan di Jerman tahun 1919 di majalah Der Sturm, mengenai Ekspresionisme Jerman. Di AS, Alfred Barr adalah yang pertama memakai sebutan ini pada 1929 merujuk karya-karya Wassily Kandinsky.

No comments:

Post a Comment